TABUT PERJANJIAN TELAH DITEMUKAN DAN BERADA DI ISRAEL
Thursday 11 April 2019
Edit
TABUT PERJANJIAN TELAH DITEMUKAN DAN BERADA DI ISRAEL
Banyak orang bertanya: Pak, jika Bait Suci dibangun lalu bagaimana dengan Tabut Perjanjian itu? Saya jawab: Tabut Perjanjian itu telah ditemukan dan berada di Israel saat ini. Haah.????? Apakah itu benar pak? Saya jawab: Itu kebenaran saudaraku.
“Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panjangnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni; dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya.” (Keluaran 25:10-11)
Saudaraku, ketika Yerusalem ditaklukkan oleh raja Nebukadnezar, semua perabot yang ada di Bait Suci dibawa ke Babel. Tetapi.....tidak disebutkan bahwa Tabut Perjanjian ikut dibawa ke Babel. Ini berarti tabut itu masih berada di Yerusalem ketika itu. Dimana tabut itu? Disembunyikan oleh para imam di sebuah gua di dalam bukit batu saat pasukan Nebukadnezar mengepung Yerusalem. Kelak bukit batu itu menjadi tempat penyaliban Tuhan kita Yesus Kristus dan disebut bukit Tengkorak.
“Juga tiang-tiang tembaga yang ada di rumah TUHAN dan kereta penopang dan “laut” tembaga yang ada di rumah TUHAN dipecahkan oleh orang Kasdim dan tembaganya diangkut mereka ke Babel. Kuali-kuali, penyodok-penyodok, pisau-pisau dan cawan-cawan dan segala perkakas tembaga yang dipakai untuk menyelenggarakan kebaktian, diambil mereka, juga perbaraan-perbaraan dan bokor-bokor penyiraman, baik segala yang dari emas maupun segala yang dari perak, diambil oleh kepala pasukan pengawal itu.” (2 Raja-Raja 25:13-15)
Ketika Tuhan Yesus disalib, terjadi sebuah gempa bumi dan ini mengakibatkan retakan pada bukit batu itu. Darah Tuhan Yesus menetes turun dan mengenai Tabut Perjanjian yang tersembunyi di dalam gua batu, dibawah bukit Tengkorak itu. Darah Anak Tunggal Allah mengenai Tabut Perjanjian itu dan ini memenuhi hukum “Korban Penghapus Dosa” yang tertulis dalam kitab Taurat Musa. Darah Anak Tunggal Allah telah terpercik mengenai Tabut Perjanjian itu dan mendamaikan manusia dengan Allah.
“Imam yang diurapi harus membawa sebagian dari darah lembu itu ke dalam Kemah Pertemuan. Imam harus mencelupkan jarinya ke dalam darah itu dan memercikkannya tujuh kali di hadapan TUHAN, di depan tabir.” (Imamat 4:16-17)
Saudaraku, saya ingin mengatakan hal ini: Tabut Perjanjian itu telah ditemukan oleh seorang ahli arkeologi yang menerima wahyu dari Allah dan hal ini diketahui oleh pemerintah Israel, tetapi tidak dipublikasikan secara umum. Tabut Perjanjian itu tetap tersimpan aman di dalam gua batu itu dan dijaga oleh 4 malaikat. Sesuai dengan kehendak Allah, Tabut Perjanjian itu tetap ada di sana sampai saat Antikristus berkuasa di Masa Kesusahan Besar nanti.
Umat yang dikasihi Tuhan, mungkin Anda bertanya: Mengapa bangsa Israel saat ini bersemangat membangun Bait Suci? Saya jawab: Sebab para elite Israel mengetahui kebenaran bahwa Tabut Perjanjian itu tidak hilang, tetapi tetap berada di Israel selama ribuan tahun. Allah menjaga tabut itu dan mengatur setiap peristiwa dalam zaman hidup manusia sesuai dengan rencana-Nya. Allah mengaruniakan Anak Tunggal-Nya ke bumi untuk memenuhi hukum yang ditetapkan-Nya. Anak Tunggal Allah telah menjadi korban penebus dosa bagi umat manusia di bumi dan menggenapi hukum Taurat itu.
“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.” (Yohanes 3:16-18)
Tuhan Yesus memberkati…
