MEMINTA ROH HIKMAT DAN WAHYU UNTUK MENGENAL ALLAH DENGAN BENAR






MEMINTA ROH HIKMAT DAN WAHYU UNTUK MENGENAL ALLAH DENGAN BENAR

Banyak orang bingung ketika saya berkata: Ada Allah yang duduk di atas tahta di sorga. Lalu mereka bertanya: Bukankah cuma satu Pribadi pak? Saya jawab: Kitab Suci menulis ada Dia yang duduk di atas tahta dan memberikan gulungan kitab kepada Anak Domba saudaraku. Dia yang duduk di atas tahta itu adalah Allah, Pribadi Bapa di sorga.

“Lalu datanglah Anak Domba itu dan menerima gulungan kitab itu dari tangan Dia yang duduk di atas takhta itu.” (Wahyu 5:7)

Saudaraku, Allah itu Roh, ini berarti Allah tidak dapat dilihat oleh manusia dengan kasat mata. Kitab Suci menulis tidak ada seorangpun yang pernah melihat Allah. Ini sebuah kebenaran, karena firman Tuhan tidak mungkin salah. Tetapi…Anda harus membaca seluruh Kitab Suci saudaraku, firman Tuhan juga berkata: Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah. Ini juga sebuah kebenaran.

‘”Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.” (Matius 5:8)

Saya ingin mengatakan hal ini: Mempelajari Kitab Suci yang benar bukan mengambil satu ayat dan menolak ayat yang lain. Ini bukan kebenaran saudaraku, tetapi Anda sedang membuat doktrin. Ada juga orang yang mempertentangkan satu ayat dengan ayat yang lain. Ini juga bukan kebenaran. Mengapa? Sebab 31.171 ayat di Kitab Suci tidak bertentangan, saling melengkapi dan membentuk satu kesatuan yang utuh dan disebut “kebenaran”. Anda bisa memahami hal ini saudaraku?

Sebagai anak Allah saya ingin mengatakan: Untuk mengenal Allah di bumi, maka Anda jangan mengandalkan kepandaian dan banyaknya gelar rohani Anda. Manusia harus merendahkan dirinya dan mengandalkan Allah sendiri untuk bisa mengenal-Nya. Kitab Suci jelas mengatakan: Anda harus meminta “Roh hikmat” dan “wahyu” untuk mengenal Allah dengan benar. Saya akan menjelaskan kedua hal itu saudaraku.

“Dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar.” (Efesus 1:17)

1. Roh Hikmat

Roh hikmat adalah Roh Kudus, yaitu Roh Kebenaran dari Allah. Tanpa Roh Kudus Anda tidak dapat mengenal Allah di Kitab Suci setinggi apapun ilmu rohani Anda di bumi. Mengapa? Sebab jika Anda tidak dipimpin oleh Roh Kudus, maka Anda dipimpin oleh roh dunia ini. Roh dunia tidak menuntun Anda kepada kebenaran, tetapi Roh Kudus membimbing Anda kepada kebenaran di Kitab Suci. Banyak orang tidak dapat mengenal Allah dengan benar karena tidak dipimpin oleh Roh Kudus di bumi.

2. Wahyu

Wahyu atau pewahyuan adalah penglihatan alam roh atau penglihatan rohani. Mengapa Anda perlu penglihatan alam roh? Sebab Allah adalah Roh. Bagaimana Anda bisa melihat Allah yang adalah Roh itu dengan mata jasmani? Itu mustahil saudaraku. Anda harus diberi wahyu atau penglihatan rohani untuk bertemu dengan Allah yang adalah Roh dan Pribadi yang tidak kasat mata itu. Tanpa pewahyuan dari Allah sendiri, maka Anda tidak dapat mengenal Allah di bumi.

Saudaraku, Anak Allah, yaitu Tuhan kita Yesus Kristus, mudah dikenal oleh manusia di bumi, sebab Anak Allah menjadi manusia di bumi. Tetapi Allah, Bapa di sorga, yang adalah Roh itu, tidak pernah menjadi manusia saudaraku. Allah adalah Roh Mahakudus yang duduk di atas tahta di sorga. Saya sudah 3 kali bertemu Allah dan banyak anak-anak Allah di dunia ini juga mendapat kesempatan bertemu dengan Allah, yaitu Bapa di sorga itu dan bersaksi di bumi saat ini.

Umat yang dikasihi Tuhan, kebenaran ini harus disampaikan kepada Anda sekarang, agar Anda dapat mengenal Allah dengan benar di bumi. Jangan mengandalkan diri Anda, tetapi andalkan Allah sendiri dan meminta Roh Kudus dan wahyu dari Allah, untuk dapat mengenal-Nya dengan benar di bumi. Kitab Suci jelas mengatakan: Terkutuklah manusia yang mengandalkan dirinya sendiri dan diberkatilah mereka yang mengandalkan Tuhan. Anda harus merendahkan diri dan butuh campur tangan Allah sendiri untuk dapat mengenal-Nya dengan benar. Semoga Anda bisa memahami semua ini saudaraku.

Tuhan Yesus memberkati…

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel