AJARKAN MEREKA UNTUK SIAP SEDIA






AJARKAN MEREKA UNTUK SIAP SEDIA

Saya berdoa kepada Tuhan: Tuhan Yesus, katakanlah sesuatu untuk saya sampaikan kepada umat-Mu. Lalu Tuhan berbicara dan memperdengarkan suara-Nya yang lemah lembut itu.

Tuhan Yesus : “Ajarkan mereka untuk siap sedia.”

Saya (Diam)

Saudaraku, mungkin Anda bertanya: Kok bapak diam? Saya jawab: Saya bingung menjelaskan kepada Anda tentang “siap sedia” itu saudaraku. Kalau saya pakai bahasa rohani, kuatir Anda tidak memahaminya. Kalau tidak saya sampaikan, itu perintah Tuhan. Baiklah…saya akan menjelaskannya memakai perumpamaan saja seperti Tuhan Yesus di Kitab Suci saudaraku.

“Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga.” (Matius 24:44)

Saya ingin memberi Anda perumpamaan ini: Siap sedia itu seperti saya menelpon Anda dan berkata: Pak, saya akan datang ke rumah bapak untuk menjemput, siap-siap yah pak? Lalu Anda berkata: Oke pak, saya siap-siap sekarang. Tetapi apa yang terjadi? Anda tidak bersiap saudaraku, tetapi Anda asyik menonton TV dan tidak berkemas-kemas.

Lalu saya datang kerumah Anda dan mendapati Anda belum siap. Anda kaget karena saya sudah ada di depan pintu dan Anda menyuruh saya menunggu. Lalu Anda mandi dan ketika ingin mengganti baju, ternyata baju Anda belum diseterika. Lalu Anda buru-buru menyeterika baju Anda. Setelah baju Anda diseterika, Anda ingin memasukkan baju bawaan Anda ke dalam koper dan ternyata koper Anda tidak ada. Apa yang terjadi? Saya tidak akan menunggu dan meninggalkan Anda. Bisa memahami ini saudaraku?

Saya ingin mengatakan hal ini: Ketika Anda mendengar tentang pesan kedatangan Tuhan Yesus ke bumi, maka Anda harus bersiap-siap dan dalam keadaan siap sedia ketika Tuhan datang nanti. Ini seperti Anda harus segera menyeterika baju yang akan Anda gunakan, menyemir sepatu yang akan Anda pakai, mengatur pakaian yang akan Anda bawa dan menyiapkan koper yang akan Anda gunakan. Setelah itu siap, maka Anda harus segera mandi dan mengenakkan pakaian yang akan Anda gunakan dalam menyambut Tuhan. Ini artinya Anda telah siap sedia saudaraku. Bisa memahami hal ini saudaraku?

Saudaraku, banyak orang tidak mempersiapkan diri dan siap sedia menyambut kedatangan Tuhan Yesus. Ketika Tuhan datang, mereka kaget. Lalu mereka segera buru-buru mandi, lalu menyeterika bajunya, kemudian menyemir sepatunya dan menyiapkan baju yang akan dibawa ke dalam koper. Ketika siap, mereka lari terburu-buru ke jalan dan baru menyadari, mereka lupa handphonenya tertinggal di dalam kamar. Lalu mereka segera berlari kembali ke rumah. Saat akan berangkat, mereka ingat satu hal, changer handphone mereka tertinggal di atas lemari dan mereka balik lagi kerumah. Apa yang terjadi? Tuhan sudah pergi meninggalkannya. Bisa mengerti hal ini saudaraku?

Umat yang dikasihi Tuhan, pesan Tuhan adalah mengajarkan Anda untuk siap sedia di akhir ini. Persiapan untuk menyambut kedatangan Tuhan bukan hal yang terburu-buru saudaraku. Menyambut kedatangan Tuhan bukan pekerjaan yang mendadak saudaraku. Ini memerlukan waktu dan proses dan waktunya adalah sekarang, saat Anda membaca pesan Tuhan ini. Firman Tuhan berkata: Kedatangan-Nya sama seperti zaman Nuh dan Nuh pun sudah berada di dalam bahtera 7 hari sebelum air bah itu datang ke bumi. Nuh bukan masuk ke dalam bahtera 1 jam sebelum air bah datang, tetapi Nuh telah beraada di dalam bahtera jauh-jauh hari sebelum air bah datang dan menikmati hubungan intim dengan Allah di dalam bahtera itu. Siapa bertelinga, hendaklah mendengarkan pesan Tuhan ini.

“Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Nuh: “Masuklah ke dalam bahtera itu, engkau dan seisi rumahmu, sebab engkaulah yang Kulihat benar di hadapan-Ku di antara orang zaman ini. Dari segala binatang yang tidak haram haruslah kauambil tujuh pasang, jantan dan betinanya, tetapi dari binatang yang haram satu pasang, jantan dan betinanya; juga dari burung-burung di udara tujuh pasang, jantan dan betina, supaya terpelihara hidup keturunannya di seluruh bumi. Sebab tujuh hari lagi Aku akan menurunkan hujan ke atas bumi empat puluh hari empat puluh malam lamanya, dan Aku akan menghapuskan dari muka bumi segala yang ada, yang Kujadikan itu.” Lalu Nuh melakukan segala yang diperintahkan TUHAN kepadanya.” (Kejadian 7:1-5)

Tuhan Yesus memberkati…

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel