ALLAH ITU KASIH






ALLAH ITU KASIH

Banyak orang berkata: Pak, saya takut membaca pesan akhir zaman. Saya jawab: Mengapa kamu takut? Allah itu kasih. Allah memberikan peringatan di akhir zaman ini karena mengasihi Anda. Peringatan Allah adalah tanda kasih-Nya untuk Anda, sebab Allah adalah kasih.

“Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.” (1 Yohanes 4:8)

Saudaraku, saya ingin memberikan Anda ilustrasi ini agar Anda benar-benar memahami bagaimana besarnya kasih Allah itu. Begini saudaraku: Allah itu Raja di sorga dan membuat hukum, bahwa upah dosa adalah maut. Lalu Anda berbuat dosa dan harus mati menurut hukum itu. Karena Allah mengasihi Anda dan setia dengan hukum-Nya, maka Allah memberikan Anak-Nya untuk menggantikan Anda. Bisa memahami hal ini saudaraku?

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.” (Yohanes 3:16-18)

Saya ingin berkata kepada Anda: Manusia tidak mungkin memiliki “kasih” sebesar Allah itu. Tidak percaya.????? Sekarang saya balik: Anda mempunyai anak yang Anda sayangi, pertanyaan saya: Apakah Anda mau memberikan anak Anda untuk menggantikan seorang pelaku kejahatan yang menerima hukuman mati di bumi? Tidak bukan? Tetapi Allah mau melakukan hal itu saudaraku, sebab Allah mengasihi Anda. Seberapa besar kasih Allah itu? Sebesar kasih-Nya kepada Anak Tunggal-Nya yang diberikan bagi Anda. Ini sebuah kebenaran.

Allah itu Bapa di sorga dan Allah mempunyai Anak, yang kita kenal di bumi sebagai Tuhan kita Yesus Kristus. Apakah Allah mengasihi Anak-Nya? Tentu. Tetapi…hanya dengan penebusan, melalui penumpahan darah, maka Anda mendapat pengampunan Allah. Mengapa? Sebab hukum yang dibuat harus terpenuhi, yaitu ada darah yang ditumpahkan untuk membayar dosa. Mengapa harus darah? Sebab di dalam darah terletak nyawa segala makhluk hidup saudaraku.

“Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan.” (Ibrani 9:22)

Saudaraku, banyak orang meragukan kasih Allah dan mereka berpikir: Apakah Allah mengasihi saya? Tetapi saya mengatakan: Tidak ada manusia yang mengasihi Anda seperti kasih Allah saudaraku. Tidak ada manusia yang mau menggantikan hukuman mati karena dosa yang Anda buat, selain apa yang dilakukan Allah dengan memberikan Anak yang dikasihi-Nya ganti Anda. Lalu mengapa Anda masih meragukan kasih Allah saudaraku? Jika Anak-Nya saja diberi, apalagi yang lain bukan?

“Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?” (Roma 8:32)

Umat yang dikasihi Tuhan, saya bukan hanya menyampaikan murka Allah, tetapi juga kasih Allah kepada Anda. Mengapa? Agar Anda menerima kebenaran secara “utuh” dan mengenal Allah dengan benar. Allah itu kasih dan telah membuktikan kasih-Nya dengan memberikan Anak Tunggal-Nya, yaitu Tuhan kita Yesus Kristus ganti Anda. Kasih Allah adalah “kasih karunia” bagi hidup Anda dan bukan untuk dipermainkan. Banyak orang yang mempermainkan kasih karunia Allah ini dan harus berhadapan dengan murka Allah. Mereka adalah orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan benar. Allah adalah kasih dan Allah sangat mengasihi Anda. Masihkah Anda meragukan kasih Allah itu saudaraku?

Tuhan Yesus memberkati…

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel