" Kesaksian Andryansah pelaku kerusuhan mei 1998 "
Wednesday 10 April 2019
Edit
" Kesaksian Andryansah pelaku kerusuhan mei 1998 "
Sebelum aku mengenal Isa Almasih (Yesus Kristus), aku dididik 0leh orangtua ku maupun para ulama baik dilingkungan sekolah, mushola dan mesjid bahwa semua orang selain islam adalah kafir...
Islam merupakan ajaran paling benar dari segala kitab yg ada di muka bumi ini...
Jika kami dapat memusnahkan penganut agama lain diluar islam, ini merupakan pahala yg besar, sebab menurut apa yg mereka ajarkan padaku bahwa penganut agama lain diluar islam adalah jema'at setan yg harus dimusnahkan dari muka bumi...
Yang paling utama untuk dimusnahkan adalah umat kristen sebab mereka selalu tumbuh dan berkembang di seluruh indonesia...
Aku dicekoki dengan ajaran bagaimana aku harus membenci seluruh agama diluar islam...
Aku bagaikan iblis sebelum mengenal Isa Almasih (Yesus Kristus) yg mulia dan terkemuka di dunia dan di akhirat dengan kasihNya...
Pada awal kerusuhan mei 1998 aku bersama teman2ku mengendarai sepeda motor beramai ramai dengan tujuan untuk menjarah toko2 milik non muslim...
Sebenarnya aku enggan mengikuti teman2ku waktu itu sebab keluargaku tergolong kaya sehingga hal2 seperti itu merupakan sesuatu yg memalukan bagiku...
Saat itu aku telah menyelesaikan kuliahku, namun aku belum mendapat pekerjaan, statusku masih pengangguran, inilah alasan mengapa aku mengikuti ajakan mereka disamping teriakan2 mereka " bunuh dan hancurkan orang2 kafir yg membuat semangatku bangkit menggebu-gebu......
Kami sampai didepan sebuah toko buku "El-Shadai" milik kafir kristen.....
Kami melempari toko itu dengan batu sambil berteriak "Allah hu Akbar"...
Didalam toko ada beberapa orang dan mereka berhamburan keluar, salah satu dari mereka mengendarai motor untuk melarikan diri dari kami...
Kami melihat pria ini mengenakan kalung salib dilehernya...
Seorang temanku berkata padaku, ayo kita kejar dia sambil menaiki motornya..
Aku naik keboncengan dan membawa sepotong besi ditanganku...
Saat itu kondisi jalanan sangat carut marut, tetapi pria itu tetap tancap gas, mungkin saking takutnya berusaha menyelamatkan diri dari kejaran kami, temanku mempercepat laju motornya...
Kami mengendarai motor king, sementara pria itu menggunakan motor bebek, sehingga kami dapat menyusulnya...
Pada suatu saat pria itu membelokkan motornya pada persimpangan jalan dengan begitu cepatnya, sementara kami masih terus melaju kedepan, kami tidak menyadari ada mobil yg melintas di depan kami dan tabrakan pun tidak dapat kami hindari...
Kami menabrak mobil tersebut dan aku merasa terbang diudara, setelah itu aku tidak sadarkan diri lagi..
Saat kesadaranku muncul ternyata rohku telah terpisah dari tubuhku..
Aku melihat banyak orang yg berkerumun disekitar tubuhku, secara reflek aku mencari temanku dan keluar dari kerumunan, namun aku heran mengapa orang2 ini masih berkerumun disitu...
Aku melangkah dijalan dan melihat temanku disisi sebelah jalan, dia juga dikerumuni banyak orang, lalu aku mendekatinya...
Tiba2 aku terkejut dan ketakutan aku berhenti ditengah jalan, karena aku melihat temanku itu menjadi dua, banyak mahluk berwajah bengis dan hewan2 kurus seperti anjing yg sedang memperebutkannya...
Aku mengucek-ucek mataku untuk memastikan apa yg kulihat...
Temanku yg jadi dua itu diseret-seret dijalan keluar dari kerumunan, tetapi satunya masih tergeletak dijalan...
Temanku itu berteriak teriak " Andri Andri tolong saya, namun aku tidak berani bergerak karena ketakutan, aku tetap diam ditengah jalan raya itu...
Sesaat kemudian aku melihat ada sinar yg datang dari sebelah kananku, ketika aku menoleh mobil ambulance itu terus saja melaju dan menabrakku, aku terkejut sambil memejamkan mata, namun mobil ambulance itu telah melintasi tubuhku...
Aku membuka mataku sambil memegangi tanganku...
Mobil ambulance itu berhenti ditempatku jatuh tadi, dan mereka memasukkan tubuhku kedalam ambulance...
Aku baru menyadari bahwa tubuhku juga ada dua, satunya mereka masukkan ke ambulance itu...
Hal ini membuatku seperti gila dan aku berlari tanpa tujuan sampai akhirnya aku tiba disebuah taman...
Aku duduk sambil menangis, apakah aku sudah mati ??... aku terus mencubiti tanganku, namun aku tidak merasakan apapun, lalu aku menangis lebih keras lagi dan tersungkur diatas tanah...
Pada saat aku tersungkur aku melihat sepasang kaki didepan mataku...
Aku tersentak kaget dan melangkah mundur, sebab aku langsung teringat akan apa yg dialami temanku di jalan itu...
Aku berniat bangun dan melarikan diri, namun ada kuasa yg membuatku lumpuh tidak bisa bergerak...
Aku memberanikan diri melihat keatas untuk menatap wajahnya, siapa gerangan orang yg berdiri didepanku ini ??..
Namun aku tidak bisa melihat wajahnya, terlalu silau bagi mataku sebab wajahnya bercahaya...
Orang berpakaian putih dihadapanku itu bertanya : " Nak mengapa engkau menganiaya Aku ?? "....
Dalam kepercayaan agama kami Tuhan tidak mungkin menampakkan diriNya pada manusia, aku berpikir pastilah ini setan...
Aku mengucapkan ayat2 kursi untuk mengusirnya dan berteriak, setan pergilah jangan ganggu aku...
Orang berpakaian putih itu berkata lagi : " Nak mengapa engkau menganiaya Aku ?? "...
Namun aku masih melafalkan ayat2 kursi dibibirku dan berkata : " ya Allah usirlah setan itu dari hadapanku "...
Orang berpakaian putih itu berkata lagi : " Nak apakah kesalahanku hingga engkau menganiaya Aku ?? "....
Setelah aku menyadari ayat2 kursi tidak berarti apa2 bagiNya aku tersungkur dibawah kakinya dan menangis tersedu-sedu..
Akhirnya aku menjawabnya " saya tidak tahu mengapa saya melakukannya ampunilah saya".
Aku terus menangis dibawah kaki Nya..
Dia berkata : "bangunlah jangan takut peganglah tangan Ku"...
Aku berdiri didepanNya sambil menundukkan mukaku, namun aku masih berpikir untuk melarikan diri dari Nya..
Dia tahu apa yg kupikirkan dan berkata : " jangan takut kepada Ku karena Aku lemah lembut dan murah hati "...
Akhirnya aku tidak takut lagi dan menatapNya seketika aku merasakan segala kesedihan hilang dari hatiku...
aku bertanya padaNya : "siapakah Tuan sesungguhnya ?? "...
Dia menjawab : "Akulah yg selalu diperdebatkan oleh banyak orang, Akulah jalan yg lurus, Akulah yg telah membangkitkan banyak orang dari kematian "...
Setelah aku mendengarnya, aku langsung menyadari bahwa Dia adalah Isa Almasih (Yesus Kristus) yg dipuja oleh umat nasrani sebagai Tuhan mereka...
aku kembali tersungkur dibawah kakiNya dan pada saat itu secara tidak sadar aku memperhatikan kakiNya yg mempunyai tanda berlubang bekas luka...
Dengan berlinang air mata aku berkata : " ya nabi Isa (Yesus Kristus) ampunilah segala sesuatu yg pernah saya perbuat terhadap pengikutMu, " ampunilah saya "...
aku menangis sedih karena merasa berdosa pada Nya dengan menganiaya para pengikutNya...
Dia bertanya padaku : " mengapa engkau menganiaya mereka ?? "...
saya tidak tahu mengapa saya membenci mereka, mungkin karena mereka mengangap Mu sebagai Allah dan menduakan Allah...
Lalu Dia berkata : segala yg ada padaKu adalah milik BapaKu disorga dan segala yg ada pada BapaKu disorga adalah milikku juga, karena oleh Nya segala kuasa dibumi maupun disorga telah diserahkanNya kepadaKu, karena Aku dan Bapa adalah satu...
Dan sekarang engkau adalah milikku...
aku masih menangis dibawah kakiNya pada saat Dia menerangkan tentang siapa diriNya sebenarnya, yaitu "Dia adalah Allah itu sendiri"..
Lalu aku berkata : " ya Isa Allahku " ampunilah segala sesuatu yg pernah saya lakukan...
Inilah pertama kalinya aku menyatakan bahwa Isa Almasih (Yesus Kristus) adalah Allahku...
Isa Almasih (Yesus Kristus) berkata : pulanglah beritakanlah tentang Aku dengan apa yg telah kau lihat, Aku menyertai kalian semua sampai akhir zaman....
Saat itu juga rohku kembali ketubuhku yg telah dibawa keruang ICU RS...
Aku koma selama dua minggu di RS itu...
Pada saat terbangun aku langsung menangis dan menyebut : " ya Isa Almasih (Yesus Kristus) ya Tuhanku ampunilah aku "...
Ibu dan saudara2ku yg sedang menunggu diluar bergegas masuk saat mendengar suaraku , mereka heran mengapa aku menyebut Isa Almasih (Yesus Kristus) sebagai Tuhanku, dan menganggapku kerasukan setan.
Mereka membacakan ayat2 kursi yg membuatku tertawa geli...
Kondisiku pulih dengan cepat yg membuat para dokter heran..
Saat aku dibawa ke RS para dokter yg memeriksaku mengatakan bahwa aku mengalami pendarahan otak dan mustahil dapat disembuhkan...
Sekalipun aku sembuh aku akan mengalami kelumpuhan total, namun aku sembuh secara ajaib selama dua minggu di RS dan seluruh organ tubuhku berfungsi normal...
Para dokter itu bertanya padaku, mengapa bisa sembuh secepat itu ??...
Aku menjawab : Isa Almasih (Yesus Kristus) yg menyembuhkanku...
Namun keluargaku yg belum menerima Yesus dalam hatinya justru menganggapku kerasukan iblis...
Keluargaku membawaku pulang kerumah setelah kondisiku benar2 pulih...
Kegoncangan iman terbesar kualami saat itu dalam hidupku tentang apa yg pernah kupercayai sebelumnya yg penuh kekerasan, iri dan dengki...
Aku teringat kembali tentang pertemuanku dengan Yesus Kristus, betapa baiknya Dia terhadapku, Dia tahu bahwa aku telah menganiaya pengikutNya seharusnya Dia langsung membinasakanku saat itu, akan tetapi Dia malah mengampuniku dan mengembalikan rohku kedalam tubuhku...
Ayahku sering mengundang kyai maupun dai sejak aku percaya pada Yesus Kristus...
Mereka mengkhotbahiku dan menganggapku kerasukan setan...
Lalu aku berkata kepada mereka : sudahkah kalian merasakan kematian ??..
Saat mereka menjawab belum, maka aku berkata kepada mereka : " percayalah kepada Isa Almasih (Yesus Kristus) karena Dialah yg menyelamatkanku dari kematian "...
Mendengar itu mereka langsung pergi meninggalkanku dengan hati yg jengkel..
Aku menceritakan pertemuanku dengan Isa Almasih kepada ayahku, namun dia mendengarnya dengan masuk kuping kiri, keluar kuping kanan...
Aku menegaskan pada ayahku bahwa pertemuanku dengan Isa Almasih (Yesus Kristus) benar2 terjadi sebab kusaksikan dengan mata kepalaku sendiri...
Namun ayahku berkata : bagaimana mungkin kamu melihatNya sedangkan ayah dan ibumu selalu menjagamu di RS itu ??...
Kapan kamu keluar ??.. kesembuhanmu hanyalah ridho Allah lanjutnya...
Sudah barang tentu waktu itu aku bingung menjawab pertanyaan ayahku, sebab aku dan ayahku tidak mengerti arti "penglihatan rohani".
Dalam ajaran islam, semua harus diartikan secara "harafiah" (fisik), bukan secara "alegoris" (rohani)...
Aku berkata pada ayahku ; Isa Almasih (Yesus Kristus) adalah Tuhanku sekarang, pelangi adalah saksinya...
Ayahku menyindirku : dimusim kemarau begini mana mungkin ada pelangi...
Aku membuka pintu dan berjalan keluar, sungguh ajaib pelangi muncul diawan...
Aku berlari masuk dan berkata : lihat ayah ada pelangi di awan sebagai saksiku...
Ayahku melihat pelangi itu dan dia terdiam membisu...
Sejak kejadian itu ayahku juga mengalami kegoncangan iman seperti yg pernah kualami sebelumnya...
Aku membaca Al-Quran dan menelusuri siapakah Isa Almasih , dan banyak ayat yg menerangkan bahwa : Dia adalah kebenaran dan jalan yg lurus, Dia suci tanpa dosa, Dia adalah roh dan Firman Allah, Dia mengetahui hari kiamat, Dia telah diangkat kesorga dan akan turun kedunia sebagai imam mahdi, dan banyak ayat lainnya bahwa Isa Almasih adalah pribadi agung dan mulia di dunia dan disorga...
Aku membaca alkitab yg kubeli dari toko buku El-Shadai toko yg kami rusak dulu...
Aku terharu, sedih dan bangga saat membaca kisah injil itu..
Betapa mulianya segala sesuatu yg pernah diperbuat oleh Yesus Kristus...
Ucapan-ucapannya bagaikan pisau yg langsung menusuk hatiku, mengajarkan tentang kasih yg tulus, kerendahan hati dan pengampunan...
Hal yg belum pernah kudengar sebelumnya sejak aku hidup di muka bumi...
Sebelumnya, kami menganggap diri kami sebagai muslim adalah yg tertinggi dari golongan kafir, dimana golongan kafir ini harus tunduk kepada kami sebagai umat islam, sebab didalam Al-Quran hanya penganut islam yg masuk sorga...
Namun kini baru kusadari bahwa hal ini sangat tidak masuk akal...
Bagaimana mungkin nabi2 sebelum muhammad bisa disebut islam, karena mereka tidak pernah sekalipun mengucapkan kalimat syahadat...
Dan juga pada peristiwa aneh yg kualami dimana rohku terpisah dari tubuhku pada saat kecelakaan itu, mengapa Isa Almasih (Yesus Kristus) yg muncul bukannya muhammad sebagai nabi islam ??..
Akhirnya aku menyerahkan diriku sepenuhnya kepada Yesus Kristus dan menerimaNya sebagai Tuhan dan Juru Selamat pribadiku...
Aku dibaptis dalam nama Bapa Putera dan Roh Kudus pada tgl 27 oktober 2000...
Aku mengganti namaku menjadi " Christian Andryansah " namaku sebelumnya adalah " Ahmad Andryansah bin Abdul Jalil "....
Aku menghilangkan nama Ahmad karena nama itu mengingatkanku akan "kekejian da kekerasan"...
Aku berdoa bagi keluargaku kiranya Tuhan berkenan membuka pintu hati, agar mereka menerima keselamatan dalam nama "Yesus Kristus"... Amin...Tuhan Yesus Memberkati 🙏
