ALLAH AKAN MENENGGELAMKAN KOTA BABEL DI MASA KESUSAHAN BESAR
Saturday, 30 March 2019
Edit
ALLAH AKAN MENENGGELAMKAN KOTA BABEL DI MASA KESUSAHAN BESAR
Saya berkata: Allah akan menenggelamkan kota Babel di Masa Kesusahan Besar. Mungkin Anda bertanya: Kota Babel di Perjanjian Lama pak? Saya jawab: Bukan, ini kota yang ada di dunia saat ini. Haah.????? Kota yang mana pak? Saya jawab: Silahkan Anda buka kamus Alkitab dan Anda bisa membaca kota mana yang dimaksud “kota Babel” itu.
“Dan seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut, katanya: “Demikianlah Babel, kota besar itu, akan dilemparkan dengan keras ke bawah, dan ia tidak akan ditemukan lagi.” (Wahyu 18:21)
Sekarang Anda sudah tahu yang dimaksud kota Babel itu bukan saudaraku? Kota Babel ini adalah kota penyembahan berhala terbesar di dunia saat ini. Di kota ini penuh dengan patung-patung dan manusia menyembah patung di kota ini. Kota Babel ini adalah pusat orang-orang yang menyembah patung di dunia ini. Kota ini telah melakukan “pelacuran rohani” di mata Allah.
“Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat, yang membawa ketujuh cawan itu dan berkata kepadaku: “Mari ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu putusan atas pelacur besar, yang duduk di tempat yang banyak airnya. Dengan dia raja-raja di bumi telah berbuat cabul, dan penghuni-penghuni bumi telah mabuk oleh anggur percabulannya.” (Wahyu 17:1-2)
Di akhir Masa Kesusahan Besar, pada cawan murka ketujuh, Allah akan teringat akan dosa kota Babel ini. Allah akan memberikan cawan murka-Nya yang penuh dengan kegeraman. Kota ini, semua patung dan orang-orang yang menyembahnya akan dibinasakan Allah. Kota ini akan ditenggelamkan dan tidak akan ada lagi di bumi. Kota ini akan hilang dari peta dunia nanti.
“Lalu terbelahlah kota besar itu menjadi tiga bagian dan runtuhlah kota-kota bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Maka teringatlah Allah akan Babel yang besar itu untuk memberikan kepadanya cawan yang penuh dengan anggur kegeraman murka-Nya.” (Wahyu 16:19)
Saya ingin mengatakan hal ini: Kota Babel ini terletak di pinggir laut saat ini. Itulah sebabnya di Kitab Suci dinyatakan bahwa ketika kota Babel ditenggelamkan, maka banyak para nakhoda, pelayar dan anak kapal yang akan melihat penghakiman atas kota ini nanti. Proses penghakiman kota ini hanya berlangsung selama 1 jam saja saudaraku dan kota ini akan hilang untuk selama-lamanya.
“Dan setiap nakhoda dan pelayar dan anak-anak kapal dan semua orang yang mata pencahariannya di laut, berdiri jauh-jauh, dan berseru, ketika mereka melihat asap api yang membakarnya, katanya: “Kota manakah yang sama dengan kota besar ini?” Dan mereka menghamburkan debu ke atas kepala mereka dan berseru, sambil menangis dan meratap, katanya: “Celaka, celaka, kota besar, yang olehnya semua orang, yang mempunyai kapal di laut, telah menjadi kaya oleh barangnya yang mahal, sebab dalam satu jam saja ia sudah binasa.” (Wahyu 18:17-19)
Hukum dan ketetapan Allah yang tertulis di Kitab Suci menyatakan: Jangan membuat bagimu patung dan sujud menyembah kepadanya. Mengapa? Sebab Allah bukan patung. Allah bukan campuran pasir dan semen buatan tangan manusia saudaraku. Allah itu Roh, Pribadi yang hidup dan manusia harus menyembah Allah yang berwujud Roh itu dan bukan menyembah patung yang adalah benda mati itu. Allah adalah Allah dan patung adalah patung. Camkan hal ini dengan baik!
“Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.” (Yohanes 4:24)
Saudaraku, semua orang fasik dan orang-orang berdosa di dunia akan dibinasakan Allah. Semua orang yang terus memberontak terhadap hukum dan ketetapan Allah akan dilenyapkan dari muka bumi. Ketika Anda tahu bahwa penyembahan kepada patung adalah dosa di mata Allah dan Anda tetap melakukannya, maka Anda akan berhadapan dengan murka Allah nanti dan binasa. Kebenaran ini harus disampaikan kepada Anda sekarang. Bertobatlah sebelum terlambat!
Umat yang dikasihi Tuhan, apakah Allah berdusta dengan firman-Nya itu? Tentu tidak, Allah akan segera melaksanakan penghakiman-Nya bagi kota Babel di dunia. Dosa kota Babel telah sampai ke hadapan Allah dan kota ini akan dibinasakan dari muka bumi sesaat lagi. Allah adalah Pribadi yang cemburu dan api yang menghanguskan, Allah akan membalaskan cemburu-Nya kepada mereka yang membangkitkan cemburu-Nya di bumi dengan menyembah patung sebagai “allah” di dunia. Teguran adalah tanda kasih Allah, tetapi penghakiman diberikan bagi mereka yang menolak teguran di bumi. Anda telah diperingatkan sebelumnya!
Tuhan Yesus memberkati…
